Berkembang
Posted on .
Berkembang
– Orang-orang yang ber-mindset berkembang tidak hanya mencari
tantangan, mereka juga bersungguh-sungguh menjalaninya. Semakin besar
tantangan, semakin berkembanglah mereka. Dan, tidak ada tempat untuk
bisa melihat hal ini secara lebih jelas daripada di dunia olahraga. Anda
benar-benar dapat melihat orang-orang tumbuh dan berkembang di bidang
ini.
Mia Hamm, bintang sepakbola wanita terhebat pada zamannya, mengungkapkan hal ini secara terus terang. ‘Sepanjang hidup saya selalu bermain 23 Artinya, saya menantang diri saya sendiri dengan para pemain yang lebih senior, lebih besar, lebih terampil, lebih berpengalaman singkatnya, yang lebih baik daripada saya.’ Pertama-tama ia bermain dengan kakak laki-lakinya. Kemudian, pada usia sepuluh tahun, ia bergabung dengan tim anak laki-laki berusia sebelas tahun. Kemudian, ia masuk ke dalam tim perguruan tinggi nomor satu di Amerika Serikat. “Setiap hari saya berusaha untuk mencapai tingkat permainan mereka dan ….. permainan saya meningkat lebih cepat daripada yang pernah saya bayangkan.”
Patricia Mirandaza adalah seorang anak SMA bertubuh gemuk dan tidak atletis yang ingin ikut olahraga
gulat. Setelah kalah dalam suatu pertandingan, ia diberitahu, ‘Kamu itu seorang badut.’ Pada awalnya ia menangis, kemudian ia merasa: ‘Hal tersebut benar-benar mengubah pikiranku …. Aku harus terus berusaha dan harus dapat membuktikan bahwa usaha dan fokus serta kepercayaan dan latihan dapat menjadikanku seorang pegulat sejati.’ Dari manakah ia mendapatkan perubahan ini?
Sebelumnya, Miranda dibesarkan dalam kehidupan tanpa tantangan. Tetapi, ketika ibunya meninggal akibat pembengkakan pembuluh darah (aneurysm) pada usia empat puluh tahun, Miranda yang baru berusia sepuluh tahun menemukan sebuah prinsip. ‘Ketika Anda berbaring dipembaringan terakhir, salah satu hal keren yang harus diucapkan adalah, ‘Aku benar-benar telah mengeksplorasi diriku.’ Sense of urgency inilah yang melekat ketika ibuku meninggal. Jika Anda sekadar menjalani hidup dengan
melakukan hal-hal yang mudah, seharusnya Anda malu.’ Jadi, ketika gulat menyuguhkan tantangan, ia telah siap untuk menerimanya.
Usahanya berhasil. Pada usia dua puluh empat tahun, Miranda akhimya bisa tertawa. Ia berhasil masuk tim Olimpiade Amerika Serikat dan pulang dari Athena dengan membawa medali perunggu. Lalu, berikutnya apa? Fakultas Hukum Yale [University]. Orang-orang mendorongnya untuk tetap berada di puncak pencapaiannya. Tetapi, Miranda merasa lebih tertarik untuk memulai lagi dari bawah dan apa yang dapat ia kembangkan hingga saat ini.
Semoga artikel motivasi mengenai berkembang dapat membuka mindset kita agar kita tetap maju walaupun bagi orang lain merupakan hal yang mustahil. NEVER GIVE UP!!
Mia Hamm, bintang sepakbola wanita terhebat pada zamannya, mengungkapkan hal ini secara terus terang. ‘Sepanjang hidup saya selalu bermain 23 Artinya, saya menantang diri saya sendiri dengan para pemain yang lebih senior, lebih besar, lebih terampil, lebih berpengalaman singkatnya, yang lebih baik daripada saya.’ Pertama-tama ia bermain dengan kakak laki-lakinya. Kemudian, pada usia sepuluh tahun, ia bergabung dengan tim anak laki-laki berusia sebelas tahun. Kemudian, ia masuk ke dalam tim perguruan tinggi nomor satu di Amerika Serikat. “Setiap hari saya berusaha untuk mencapai tingkat permainan mereka dan ….. permainan saya meningkat lebih cepat daripada yang pernah saya bayangkan.”
Patricia Mirandaza adalah seorang anak SMA bertubuh gemuk dan tidak atletis yang ingin ikut olahraga
gulat. Setelah kalah dalam suatu pertandingan, ia diberitahu, ‘Kamu itu seorang badut.’ Pada awalnya ia menangis, kemudian ia merasa: ‘Hal tersebut benar-benar mengubah pikiranku …. Aku harus terus berusaha dan harus dapat membuktikan bahwa usaha dan fokus serta kepercayaan dan latihan dapat menjadikanku seorang pegulat sejati.’ Dari manakah ia mendapatkan perubahan ini?
Sebelumnya, Miranda dibesarkan dalam kehidupan tanpa tantangan. Tetapi, ketika ibunya meninggal akibat pembengkakan pembuluh darah (aneurysm) pada usia empat puluh tahun, Miranda yang baru berusia sepuluh tahun menemukan sebuah prinsip. ‘Ketika Anda berbaring dipembaringan terakhir, salah satu hal keren yang harus diucapkan adalah, ‘Aku benar-benar telah mengeksplorasi diriku.’ Sense of urgency inilah yang melekat ketika ibuku meninggal. Jika Anda sekadar menjalani hidup dengan
melakukan hal-hal yang mudah, seharusnya Anda malu.’ Jadi, ketika gulat menyuguhkan tantangan, ia telah siap untuk menerimanya.
Usahanya berhasil. Pada usia dua puluh empat tahun, Miranda akhimya bisa tertawa. Ia berhasil masuk tim Olimpiade Amerika Serikat dan pulang dari Athena dengan membawa medali perunggu. Lalu, berikutnya apa? Fakultas Hukum Yale [University]. Orang-orang mendorongnya untuk tetap berada di puncak pencapaiannya. Tetapi, Miranda merasa lebih tertarik untuk memulai lagi dari bawah dan apa yang dapat ia kembangkan hingga saat ini.
Semoga artikel motivasi mengenai berkembang dapat membuka mindset kita agar kita tetap maju walaupun bagi orang lain merupakan hal yang mustahil. NEVER GIVE UP!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar